Panduan Mengenal Baja Ringan Taso, Dilengkapi Spesifikasi & Kelebihan


Hostara.web.id – Panduan Mengenal Baja Ringan Taso, Dilengkapi Spesifikasi & Kelebihan.

4 menit

Jenis baja ringan taso termasuk salah satu jenis terbaik di pasaran. Untuk mengenal lebih dalam baja ringan yang satu ini, yuk baca artikelnya!

Material baja ringan adalah sejenis baja karbon yang bersifat kaku dan kuat.

Sehingga, sering digunakan untuk keperluan konstruksi, rangka mobil, membuat peralatan listrik, hingga senjata api.

Pada umumnya, baja ringan tidak ada yang anti karat.

Namun, lebih tepatnya adalah tahan karat.

Tiap baja ringan memiliki standar high tensile strength 550 Mpa (5500 kg/cm2) yang dipengaruhi oleh tegangan tarik.

Itu sebabnya material baja ringan disebut tahan karat, karena memiliki lapisan alumunium dan senyawa lain untuk mencegah terjadinya kontak antara logam besi dengan oksigen.

Maka dari itu, posisi kayu dan baja konvensional kerap digantikan dengan hadirnya baja ringan.

Termasuk keberadaan baja ringan taso.

Apa Itu Baja Ringan Taso?

baja taso

Sumber: cekruang.com

Baja ringan taso adalah teknologi terbaru untuk struktur atap yang menerapkan konstruksi baja kuat tetapi bobotnya ringan.

Merek baja ringan yang ada di Indonesia ini sudah ada sejak tahun 1994 dibawah produksi PT Tatalogam Lestari.

Baja ringan taso terbuat dari bahan atap galvalum yang mengandung unsur karbon, alumunium, dan zinc.

See also  Oppo Siapkan Flagship Baru Selain Find X6, Pakai Kamera Hasselblad

Jadi, lebih tahan terhadap korosi dan dibuat sesuai standar ISO.

Ukuran Baja Ringan Taso

Agar bisa membuat sebuah rangkaian baja ringan taso yang kokoh, kamu membutuhkan ukuran taso yang tipis.

Taso sendiri hadir dalam dua produk, yaitu Kaso dan Reng.

Baja ringan kaso memiliki dimensi ketebalan sekitar 0,75 – 1 mm.

Sedangkan, baja ringan reng memiliki ketebakan sekitar 0,40 – 0,60 mm dan dimensinya sekitar 31-100 mm.

Keduanya terbuat dari bahan galvalum dan dipakai untuk memperkuat kuda-kuda dan kondisi gording agar bisa meletakkan permukaan atap dengan baik.

Bentuk Baja Ringan Merek Taso

1. Berbentuk Canal atau “C”

baja ringan canal

Sumber: betonbesibaja.com

Jenis baja ringan taso yang pertama, berbentuk Canal atau “C”.

Ini merupakan produk taso yang umum digunakan sebagai penyusun konstruksi baja ringan rangka atap rumah atau gedung.

Bentuk taso model C ini digunakan pula pada baja konvensional.

Kelebihan baja ringan taso model “C” ini, yaitu saat digabungkan dua batang baja saling berhadapan dan dapat disatukan menjadi bentuk kotak.

Sehingga, bisa memperkuat satu sama lain.

2. Baja Ringan Taso Model Reng atau “A”

baja taso reng

Sumber: rumahatapharmoni.blogspot.com

Lanjut, jenis baja ringan model taso reng ini memiliki bentuk seperti huruf “A”.

Baja ringan ini merupakan balok kecil yang digunakan sebagai dudukan genteng untuk rangka atap baja.

Baja reng biasanya digunakan pada pengikat kuda-kuda dan gording.

Sehingga, posisi penempatannya melintang di atas hingga membentuk suatu kerangka yang kokoh.

Model taso reng merupakan profil yang paling kecil mulai dari bentuk dan ukurannya.

Fungsinya pun digunakan sebagai penahan genteng dan pengatur jarak setiap baris agar lebih rapi saat diletakkan.

Baca Juga:

Pakai Kanopi Baja Ringan Kalau Ingin Hemat. Ini 6 Alasannya | Dilengkapi Daftar Harga

11 Kelebihan dan Kekurangan Atap Baja Ringan Taso

baja taso

Sumber: damailand.com

1. Pemasangan Baja Ringan Taso Mudah

Kelebihan model baja taso yang pertama, yaitu pemasangannya cukup mudah.

See also  OnePlus 12 Resmi Rilis, Tawarkan Spesifikasi Kamera Periskop 3X

Sebab, hanya dirakit menggunakan baut khusus tanpa menggunakan mesin las.

2. Baja Taso Cepat Panas

Setelah kelebihan ada kekurangan dari baja model taso ini.

Yaitu, baja ringan taso gampang panas.

Sehingga, cahaya matahari yang masuk akan membuat kondisi rumah menjadi hangat dan penyerapan panas lebih cepat.

Tapi, berbeda dengan kamu yang tinggal di kawasan bersuhu dingin.

Justru kondisi ini akan lebih menguntungkan.

3. Anti Karat

Lanjut, baja taso dibuat dengan elemen yang berbeda.

Baja taso tidak akan mengalami karat, karena dibuat dari galvalum.

Galvalum merupakan sebuah pelapis anti karat yang terbuat dari zinc, karbon, dan alumunium.

Baja taso cocok digunakan untuk garasi atau carport.

Sebab, akan melindungi dari paparan panas dan hujan.

Namun, dalam jangka panjang kamu harus melakukan perawatan rutin, ya.

baja taso

Sumber: bukalapak.com

4. Model Taso Termasuk Atap Ringan

Pemakaian atap baja ringan akan meminimalisir risiko.

Jenis atap baja ringan dengan lapisan galvalum memiliki bobot yang ringan.

Jadi, sangat aman dipakai dan tidak mudah berpindah-pindah posisi.

5. Lebih Hemat Kantong

Kelebihan selanjutnya dari baja ringan taso yang bisa kamu dapatkan, yaitu perawatannya tidak sulit.

Sehingga, biaya yang dikeluarkan pun lebih terjangkau dan pasti hemat kantong.

Pada segi pemasangannya pun lebih murah, karena membutuhkan waktu yang cepat.

Dalam segi perawatannya, model taso hampir tidak membutuhkan tambahan lapisan khusus dan jauh lebih awet ketimbang bahan lain.

Kemungkinan rusaknya pun kecil, sehingga kamu tidak perlu lagi mengeluarkan uang.

6. Pemasangan Harus dengan Ahlinya

Selanjutnya, jika kamu ingin menghasilkan rangka baja taso yang rapi, maka harus menggunakan sumber daya manusia atau ahlinya.

Dengan menggunakan tenaga ahli, waktu pengerjaan pun akan lebih cepat dan lebih rapi.

baja reng taso

Sumber: tokopedia.com

7. Baja Ringan Tas Dibuat dengan Bahan Anti Api

Anti api itu berarti tidak mudah terbakar.

See also  Mengenal Perbedaan Monokotil dan Dikotil. Ini Contohnya!

Baja taso memiliki sisi kemanan yang lebih dijamin ketimbang jenis lainnya.

Jenis baja taso bisa mencegah kebakaran rumah, karena memiliki rangka non-combustible.

Yaitu, tidak bisa membesarkan api.

Jadi, amit-amit rumahmu kebakaran, baja taso tidak akan membuat api semakin membesar ataupun menjalar ke sisi lainnya.

8. Memiliki Tegangan Tarik yang Tinggi

Berikutnya, baja taso memiliki kekutan tegangan tarik yang sangat tinggi, yaitu sekitar 550 Mpa.

Itu karena atap baja ringan ini bersifat sangat lentur sehingga membuat energi matahari mudah meresap dalam jumlah yang besar.

Baja ringan pun tidak akan hancur apabila terkena matahari yang berlebihan.

Justru, atap dengan model kayu yang mudah hancur.

Tampilan yang dihasilkan dari atap baja taso pun sangat minimalis, sehingga rumahmu lebih terlihat kekinian.

konstruksi baja ringan

9. Tidak Mengalami Proses Pemuaian dan Penyusutan

Keistimewaan selanjutnya dari baja taso adalah ketahanannya dalam menghadapi perubahan ektrem sekaligus.

Di saat bahan lain memuai, baja taso tidak akan mengalami ini bahkan menyusut sekalipun.

10. Material Bisa Diolah Kembali

Ketika kamu selesai menggunakan atap baja ringan, tentu materialnya akan dibongkar dan bisa digunakan kembali.

Proses daur ulang baja ringan sangat menguntungkan, karena tidak akan berdampak pada kerusakan lingkungan dan tidak menimbulkan sampah.

Pemakaiannya pun memperkecil rasio penggundulan hutan.

Baca Juga:

Waspadalah! Ini 9 Tips Agar Tidak Tersengat Listrik Dari Atap Baja Ringan

11. Baja Raso Memiliki Sifat Liat

Keistimewaan terakhir dari baja taso, yaitu memiliki sifat liat yang bisa menyerap energi dalam jumlah besar serta mampu menopang beban cukup berat.

Dalam teknik sipil, baja taso memiliki deformasi (beban) besar yang tidak akan menyebabkan kehancuran pada suatu bangunan.

***

Semoga artikel di atas bisa memberikan informasi yang kamu butuhkan, ya.

Kunjungi Berita Properti hostara Indonesia untuk membaca informasi seputar properti lainnya.

Kamu sedang mencari rumah dengan harga jual murah? Temukan di hostara/id.


Read related article Panduan Mengenal Baja Ringan Taso, Dilengkapi Spesifikasi & Kelebihan.

Leave a Comment