Mitos Pantai Parangtritis Yogyakarta yang Melegenda

Pantai Parangtritis yang terletak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dikenal sebagai tempat wisata populer yang kerap didatangi masyarakat ketika musim liburan. Di balik keindahannya, terdapat mitos Pantai Parangtritis yang melegenda bagi warga sekitar.

Selain Kraton Yogyakarta dan Malioboro, Pantai Parangtritis menjadi salah satu destinasi wisata wajib kalo berkunjung ke Jogja.

Pantai ini terkenal dengan pemandangan laut dan sunset yang indah serta legenda Nyi Roro Kidul penguasa pantai selatan Jawa.

Selain itu, masih banyak lagi mitos Pantai Parangtritis yang dipercayai oleh masyarakat dari dulu hingga sekarang.

Nah, kali ini Berita hostara Indonesia telah menghimpun ulasan mengenai mitos Pantai Parangtritis yang mungkin ingin kamu tahu.

Melansir dari banyak sumber, yuk simak penjelasannya di bawah ini.

Mitos Pantai Parangtritis

1. Kerap Ditemukan Jasad yang Tenggelam

Pantai Parangtritis dikenal sebagai tempat wisata yang punya ombak sangat besar sehingga kerap memakan korban jiwa.

Nah, korban yang menghilang tersebut beberapa hari kemudian akan muncul dengan cara mengambang.

Masyarakat percaya, arwah dari korban jiwa itu telah diambil oleh Nyi Roro Kidul dan jasadnya disandera.

2. Tradisi Labuhan

Pantai Parangtritis rutin mengadakan tradisi upacara pemberian sesaji atau dikenal dengan labuhan sejak zaman Sultan Hamengkubuwono setiap 8 tahun sekali.

Tradisi ini dilakukan agar Sultan dan masyarakat sekitar tetap aman dan dijauhkan dari mara bahaya.

3. Baju Berwarna Hijau

Jika kamu tertarik berwisata di Pantai Parangtritis, diusahakan untuk tidak memakai pakaian berwarna hijau, ya.

Di sana, terdapat mitos yang beredar bahwa Ratu Pantai Selatan atau Nyi Roro Kidul menyukai orang yang memakai baju dengan warna tersebut, apalagi jika laki-laki yang memakainya!

4. Arus Balik Ombak

Seperti yang sudah dijelaskan pada poin pertama bahwa pantai ini kerap memakan korban jiwa.

Adapun alasan Parantritis begitu karena adanya arus balik pada ombak yang bisa membuat korban menjauhi pantai.

Bahkan, korban bisa tersangkut di karang atau patahan di dalam laut, lo.

5. Gerbang Kerajaan Kanjeng Ratu Kidul

Dahulu kala, dipercaya ada penguasa kerajaan laut dan gaib yang bernama Kanjeng Ratu Kidul atau Nyi Roro Kidul yang suka menjelajahi Kesultanan Yogyakarta.

Bahkan, para sultan harus menjalin komunikasi dengan penguasa laut untuk menjalankan kegiatan di kesultanan.

Dengan begitu, pantai ini kerap dianggap sebagai gerbang kerajaan Nyi Roro Kidul sebagai kerajaan gaib terbesar di Nusantara.

***

Semoga informasi di atas membantu, Property People.

Baca ulasan menarik lainnya hanya di Berita.hostara.

Ikuti pula Google News agar bisa dapatkan informasi terbaru dari Berita hostara Indonesia.

Ingin membeli rumah impian seperti Perumahan Premier Estate 3 di Bekasi?

Kunjungi www.hostara/id dan hostara untuk menemukan hunian paling ideal.

Kami senantiasa #AdaBuatKamu menemukan properti terbaik dengan harga terjangkau!