Bagian, Struktur, Fungsi & Tujuan Uterus

hostara.com kali ini akan membahas tentang Pengertian Uterus – Uterus yakni juga termasuk dalam jalan lahir yang penting dan memiliki kemampuan untuk meningkatkan persalinan. Segera setelah mengirim rahim, pembuluh darah bisa ditutup untuk mencegah pendarahan.

Dua bagian atas uterus utama biasanya ditutupi dengan epitel silindris dengan selaput lendir, sedangkan bagian bawah ditutupi dengan rata epitel hingga epitel.

Dalam pembahasan kali ini, kami akan menyampaikan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Pengertian Uterus. Untuk ulasan selengkapnya, yuukk… Simak sebagai berikut.

Pengertian Uterus

Pengertian Uterus merupakan adanya suatu organ muskular yang memiliki suatu sifat yakni relatif datar dengan berat 30 g hingga 60 g.

Itu terletak di rongga panggul di rektum (bagian dari usus di depan rektum) dan di depan kandung kemih. Hanya tungkai bawah yang mendukung ligamen kuat sehingga bisa tumbuh dan berkembang selama kehamilan.

Rahim adalah segitiga dengan sebagian besar di atasnya. Ada pita dari bagian atas rahim (fundus) ke selangkangan (saluran inguinalis) sehingga rahim diposisikan ke depan. Lapisan otot uterus terdiri dari:

• Endometrium : Bagian dalam uterus
• Perimetrium : Bagian luar uterus
• Miometrium : Bagian tengah uterus

Uterus yakni juga termasuk dalam jalan lahir yang penting dan memiliki kemampuan untuk meningkatkan persalinan. Segera setelah mengirim rahim, pembuluh darah bisa ditutup untuk mencegah pendarahan. Setelah melahirkan, rahim dapat menurunkan berat badan selama 42 hari seperti sebelumnya.

Bagian–Bagian Uterus (Rahim)

Adapun berbagai bagian-bagian dalam uterus ini, diantaranya ialah sebagai berikut:

a. Myometrium

Myometrium, lapisan otot dari kumpulan otot polos. Di dalam lapisan ini biasanya terdiri dari otot-otot lingkaran (otot). Bagian luar ada di sisi yang panjang, dan di antara kedua lapisan itu ada lapisan miring (lapisan terkuat dan paling berdarah).

Myometrium adalah adanya suatu lapisan dinding terbesar di bagian rahim. Fungsinya yakni begitu sangat penting untuk perkembangan dan pertumbuhan janin.

b. Endometrium

Selaput lendir terdiri dari jaringan epitel, kelenjar dan banyak pembuluh darah. Epitel konstituen adalah epitel sebagai lapisan silindris, banyak kelenjar di bagian ini menghasilkan lendir.

Dua bagian atas uterus utama biasanya ditutupi dengan epitel silindris dengan selaput lendir, sedangkan bagian bawah ditutupi dengan rata epitel hingga epitel.

Endometrium adalah lapisan yang memainkan peran penting selama siklus menstruasi. Dinding endometrium ini terurai bersama dengan sel telur yang belum matang selama menstruasi.

c. Perimetrium

Perimetrium, lapisan luar rahim, sering disebut sebagai lapisan serosa. Perimetrium Mereka juga memiliki membran ganda yang terus memasuki lambung dan disebut peritoneum.

Bayi itu benar-benar mengambang di rongga panggul. Untuk mendukung posisi ini, ada sejumlah kaset dan kaset konvensional yang mendukungnya untuk dipasang dengan benar.

Struktur dan Bagian-Bagian Uterus (Rahim)

Sebagian besar komponen dalam rahim ialah otot yang dapat rileks dan berkontraksi tergantung pada pertumbuhan dan perkembangan janin di sekitarnya. Struktur rahim dibagi menjadi beberapa bagian, yakni:

1. Korpus Uteri

Korpus Uteri adalah bagian utama dan terbesar dari rahim. Badan rahim tampak lebih sempit di sebuah bagian bawah dan terus membentuk dalam serviks.

2. Fundus Uteri

Fundus uterus adalah bagian atas rahim yang mirip dengan kubah. Pada bagian tabung ke dalam rahim Falloppi Selama kehamilan, ketinggian gubuk di dalam rahim dapat membantu mengalihkan usia kehamilan terhadap seseorang.

3. Serviks Uteri

Serviks adalah bagian dari tonjolan pada vagina di dinding depan uterus. Leher rahim terdiri dari 2 bagian, yakni:

• Porsio serviks atau plarsis vagina
• Pars Supravaginal, merupakan suatu bagian dari serviks di atas vagina

Kanal yang terbentuk di serviks disebut kanal serviks dan memiliki bentuk kanal oval dengan panjang 2,5 cm. Pembukaan saluran serviks di dalam rahim disebut ostium uterus bagian dalam, sementara pintu vagina disebut ostium uterus bagian luar.

Fungsi Uterus

Adapun terdapat berbagai jenis fungsi dari uterus, diantaranya ialah sebagai berikut:

• Untuk pembuluh darah saat berhubungan seksual.
• Penyelenggara rahim dapat menampung orang lain, seperti kandung kemih, usus, dan tulang panggul, untuk melakukan fungsi standar.
• Dapat memfasilitasi proses kelahiran dengan mengurangi otot sertifikasi.

Tujuan Uterus

Tujuan utama uterus (uterus) adalah menerima bayi saat lahir. Selama menstruasi, ovarium melepaskan sel telur, yang membuka melalui saluran tuba ke dalam rahim. Selama pembuahan, sel telur menempel pada dinding rahim dan janin berkembang. Rahim melindungi dan merawat janin sampai lahir.

Baca Juga :

Demikianlah pembahasan yang telah kami sampaikan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Pengertian Uterus. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda semuanya.